Jenis Material Yang Bisa Dipotong dengan Laser Cutting

Jasa Laser Cutting Aluminium

Laser cutting kini menjadi salah satu teknologi pemotongan paling populer karena mampu menghasilkan potongan presisi, cepat, dan serbaguna. Tidak hanya digunakan dalam industri manufaktur berat, tetapi juga merambah ke dunia kerajinan, arsitektur, hingga fashion. Menariknya, hampir semua bahan bisa dipotong dengan laser cutting, mulai dari logam, kayu, akrilik, hingga kain dan kulit.

Jenis Bahan Yang Bisa Dipotong dengan Laser Cutting

Setiap bahan memiliki karakteristik yang berbeda, sehingga penting memahami material apa saja yang cocok dipotong dengan laser dan mana yang justru berbahaya jika digunakan. Berikut ini adalah bahan material yang bisa dipotong dengan Laser Cutting :

1. Bahan Logam

Laser cutting dengan fiber laser atau CO₂ laser daya tinggi paling efektif untuk logam.

  • Baja Karbon (Mild Steel) – mudah dipotong, umum untuk konstruksi & otomotif.

  • Stainless Steel – hasil rapi, dipakai di industri makanan, kedokteran, dekorasi.

  • Aluminium – ringan tapi reflektif, butuh fiber laser.

  • Tembaga (Copper) – bisa dipotong dengan fiber laser, cocok untuk kelistrikan.

  • Kuningan (Brass) – reflektif, cocok dengan fiber laser.

  • Titanium – dipakai untuk aerospace & medis.

  • Nikel & Paduannya – bisa dipotong untuk industri kimia & energi.

  • Perak & Emas (tipis) – bisa dipotong, lebih sering untuk perhiasan atau kerajinan detail.


2. Bahan Kayu & Turunannya

Laser cutting pada kayu memberi hasil tepi terbakar/coklat alami:

  • Plywood / Triplek

  • MDF (Medium Density Fibreboard)

  • HDF (High Density Fibreboard)

  • Kayu Balsa

  • Kayu Solid (Jati, Mahoni, Pinus, dll.)

  • Bambu (sangat populer untuk souvenir dan dekorasi)


3. Bahan Plastik & Akrilik

Beberapa plastik aman dipotong, sebagian tidak:

  • Akrilik (Acrylic/PMMA) → hasil potong bening & mengkilap.

  • Delrin (POM/Acetal) → sering dipakai untuk gear atau komponen mesin.

  • Polycarbonate tipis (<1mm) → bisa dipotong, tapi tepi agak kasar.

  • PETG & Styrene → untuk kemasan & display.

  • PVC (Polyvinyl Chloride) → beracun (hasilkan HCl gas).

  • ABS → terbakar & hasil buruk.

  • Polycarbonate tebal → sulit dipotong, lebih cocok diukir.


4. Bahan Tekstil & Kulit

Laser cutting dipakai luas di industri fashion & otomotif:

  • Kain katun

  • Kain polyester

  • Kain felt (wol sintetis)

  • Denim / Jeans

  • Kulit asli (leather)

  • Kulit sintetis (PU Leather)

  • Kain non-woven (spunbond, geotextile, dll.)


5. Bahan Kertas & Karton

  • Karton duplex/triplex

  • Kertas karton tipis

  • Kertas undangan

  • Kertas kraft

  • Paperboard (tebal)

Biasanya untuk kemasan, kerajinan, undangan, maket arsitektur.


6. Bahan Batu, Kaca, & Keramik

⚠️ Catatan: kebanyakan tidak bisa dipotong penuh, hanya bisa diukir/engraving.

  • Kaca (hanya untuk engraving, tidak dipotong penuh).

  • Marmer

  • Granit

  • Slate (batu tipis)

  • Keramik

  • Batu akik / semi precious stone


7. Bahan Khusus

  • Karet (Rubber) – bisa dipotong, dipakai untuk stempel.

  • Bus a Foam (Foam board) – untuk display & maket.

  • EVA Foam – dipakai di cosplay, packaging, dan interior.

  • Neoprene – bisa dipotong, dipakai untuk wetsuit.

  • Kain karbon (Carbon Fiber) – bisa dipotong, tapi harus tanpa resin.

  • Kaca fiber (Fiberglass) – berbahaya, menghasilkan asap beracun → lebih aman CNC.


Bahan yang Tidak Aman Dipotong Laser

  • PVC (Polyvinyl Chloride) → menghasilkan gas klorin beracun.

  • ABS → meleleh, bau menyengat, hasil buruk.

  • Polikarbonat tebal → tidak efektif.

  • Fiberglass dengan resin → menghasilkan asap beracun.

  • Material berlapis logam/plastik beracun → berbahaya untuk mesin & operator.


👉 Jadi, hampir semua bahan bisa dipotong dengan laser cutting, tapi jenis lasernya berbeda:

  • CO₂ Laser → cocok untuk kayu, akrilik, kertas, kulit, kain.

  • Fiber Laser → cocok untuk logam reflektif (aluminium, kuningan, tembaga).

  • Diode Laser → untuk material tipis, hobi & DIY.

Dengan memahami jenis bahan yang bisa dipotong menggunakan laser cutting, Anda dapat memilih material yang tepat sesuai kebutuhan—baik untuk industri, desain produk, maupun hobi kreatif. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi produksi, tetapi juga membuka peluang inovasi tanpa batas dalam dunia desain dan manufaktur. Namun, jangan lupa untuk selalu memperhatikan aspek keselamatan kerja, terutama saat bekerja dengan material yang berpotensi menghasilkan asap atau partikel berbahaya. Dengan pemilihan bahan yang bijak, laser cutting akan menjadi solusi modern yang menggabungkan kecepatan, presisi, dan kreativitas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *